Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024: Bersatu untuk Restorasi Lahan, Menciptakan Masa Depan Berkelanjutan

Hari ini, 5 Juni, kita memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Di tahun 2024 ini, tema yang diusung adalah “Restorasi Lahan, Penggurunan dan Ketahanan terhadap Kekeringan”. Tema ini dipilih untuk menyoroti pentingnya upaya restorasi lahan dalam mengatasi berbagai tantangan lingkungan yang dihadapi dunia saat ini, seperti perubahan iklim, hilangnya keanekaragaman hayati, dan kekeringan.

 

Pentingnya Restorasi Lahan

Lahan memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan. Lahan yang sehat menyerap karbon dioksida dari atmosfer, membantu mengatur iklim, dan menjaga kualitas air dan tanah.

Namun, aktivitas manusia seperti deforestasi, penggembalaan berlebihan, dan praktik pertanian yang tidak berkelanjutan telah menyebabkan kerusakan lahan yang luas. Kerusakan lahan ini berakibat pada hilangnya keanekaragaman hayati, emisi gas rumah kaca, dan erosi tanah.

Restorasi lahan adalah proses mengembalikan lahan yang rusak ke kondisi yang lebih sehat dan produktif. Restorasi lahan dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti penanaman pohon, rehabilitasi tanah, dan pengelolaan air yang berkelanjutan.

 

Manfaat Restorasi Lahan

Restorasi lahan memiliki banyak manfaat, baik bagi lingkungan maupun manusia. Manfaat-manfaat tersebut antara lain:

• Meningkatkan keanekaragaman hayati: Restorasi lahan dapat membantu menciptakan kembali habitat bagi berbagai spesies tumbuhan dan hewan.
• Menyerap karbon dioksida: Pohon dan tanaman lain yang ditanam di lahan yang direstorasi dapat membantu menyerap karbon dioksida dari atmosfer, sehingga membantu mengurangi emisi gas rumah kaca.
• Meningkatkan kualitas air: Lahan yang sehat dapat membantu menyaring air dan mengurangi polusi air.
• Meningkatkan ketahanan terhadap kekeringan: Lahan yang direstorasi dapat membantu meningkatkan retensi air tanah, sehingga membuat lahan lebih tahan terhadap kekeringan.
• Meningkatkan produktivitas pertanian: Lahan yang sehat dapat menghasilkan panen yang lebih tinggi dan lebih tahan terhadap hama dan penyakit.

Bersatu untuk Restorasi Lahan

Restorasi lahan tidak dapat dilakukan oleh satu pihak saja. Diperlukan upaya bersama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, organisasi non-pemerintah, masyarakat sipil, dan sektor swasta.

Pemerintah dapat mendukung restorasi lahan dengan menyediakan kebijakan dan pendanaan yang tepat. Organisasi non-pemerintah dan masyarakat sipil dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya restorasi lahan dan terlibat dalam kegiatan restorasi di lapangan. Sektor swasta dapat berinvestasi dalam proyek-proyek restorasi lahan yang menguntungkan.

 

”Marilah kita bersama-sama bersatu untuk merestorasi lahan dan menciptakan masa depan yang berkelanjutan.”

 

Berikut beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mendukung restorasi lahan:

• Tanam pohon: Menanam pohon adalah salah satu cara paling sederhana dan efektif untuk merestorasi lahan.
• Dukung petani yang menerapkan praktik pertanian berkelanjutan: Petani yang menerapkan praktik pertanian berkelanjutan dapat membantu menjaga kesehatan tanah dan mengurangi kerusakan lahan.
• Hindari membeli produk yang berasal dari lahan yang rusak: Dengan menghindari membeli produk yang berasal dari lahan yang rusak, kita dapat memberi sinyal kepada produsen bahwa kita ingin mereka menggunakan praktik yang lebih berkelanjutan.
• Berdonasi untuk organisasi yang mendukung restorasi lahan: Ada banyak organisasi yang bekerja untuk merestorasi lahan di seluruh dunia. Anda dapat membantu mereka dengan menyumbang uang atau waktu Anda.

Bersama-sama, kita dapat membuat perbedaan.

 

#GenerationRestoration

#HariLingkunganHidupSedunia

#BumandhalaGroup

#BeyondComplianceShapingEnvironmentalExcellence

#OurLandOurFuture

#UNEnvironmentProgramme

#WorldEnvironmentDay